Ipol.idIpol.idIpol.id
Font ResizerAa
  • Home
  • News
  • Nasional
    • Jabodetabek
    • Jakarta Raya
    • Nusantara
  • Internasional
  • Politik
  • Hukum
  • Kriminal
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Si Ipol
  • Opini
  • More
    • Video
    • Gaya hidup
    • Sosok
    • Tekno/Science
    • Galeri
    • Indeks Berita
Reading: Harga Cabai Rawit Merah Rp60 Ribu Jadi Rp90 Ribu Per Kilogram di Pasar Kramat Jati, Pembeli Mengeluh
Ipol.idIpol.id
Font ResizerAa
Cari berita disini...
  • Home
  • News
  • Nasional
    • Jabodetabek
    • Jakarta Raya
    • Nusantara
  • Internasional
  • Politik
  • Hukum
  • Kriminal
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Si Ipol
  • Opini
  • More
    • Video
    • Gaya hidup
    • Sosok
    • Tekno/Science
    • Galeri
    • Indeks Berita
Follow US
  • Redaksi
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Standar Perlindungan Profesi Wartawan IPOL.ID
  • Privacy Policy
  • Disclaimer
Jakarta Raya

Harga Cabai Rawit Merah Rp60 Ribu Jadi Rp90 Ribu Per Kilogram di Pasar Kramat Jati, Pembeli Mengeluh

Farih
Farih
Published: 31 Oct 2023, 17:32
2 Min Read
Harga cabai di Pasar Kramat Jati, Kecamatan Kramat Jati, Jakarta Timur mulai melonjak naik dalam satu pekan terakhir. Foto: Dok/ipol.id

IPOL.ID – Pembeli kembali mengeluhkan harga komoditas cabai di Pasar Kramat Jati, Kecamatan Kramat Jati, Jakarta Timur melonjak dalam satu pekan terakhir. Sehingga daya beli pedagang dan pembeli melemah.

Pedagang sayur mayur di Pasar Kramat Jati, Riska mengatakan, harga cabai rawit merah yang sebelumnya Rp60 ribu per kilogram kini naik menjadi Rp90 ribu per kilogram.

Kemudian cabai rawit hijau yang sebelumnya berkisar Rp35 hingga Rp40 ribu per kilogram naik menjadi Rp60 ribu, dan cabai merah besar naik dari Rp60 ribu ke Rp70 ribu per kilogram.

“Kalau cabai merah keriting dari Rp50 ribu per kilogram sekarang jadi Rp70 ribu. Kita (pedagang) juga kasihan ke pembeli karena harga naik ini,” ungkap Riska di Jakarta Timur, Selasa (31/10).

Para pedagang di Pasar Kramat Jati harus menjelaskan kenaikan harga komoditas cabai sudah terjadi sejak tingkat distributor, sehingga mereka terpaksa harus mengikuti.

Diduga kenaikan komoditas cabai terjadi karena petani di sejumlah wilayah penghasil cabai mengalami gagal panen akibat dampak musim kemarau berkepanjangan.

“Kita kalau ada yang beli cabai Rp5 ribu tetap kita layani, cuman kita jelaskan kalau harganya sekarang lagi naik jadi dapatnya sedikit. Karena sekarang enggak cuman cabai yang naik,” beber Riska.

Di antaranya harga buncis yang sebelumnya Rp12 ribu per kilogram dalam sepekan terakhir naik menjadi Rp30 ribu, kemudian selada dari Rp15 ribu menjadi Rp40 ribu per kilogram.

Kenaikan harga tersebut dikeluhkan pembeli di Pasar Kramat Jati, termasuk pedagang makanan seperti pecel lele karena mereka harus merogoh uang lebih banyak untuk modal belanja.

“Sekarang saya kalau kasih jatah sambal ke pembeli pecel lele. Karena harga makan enggak saya naikin. Habis mau bagaimana sudah seminggu cabai naik jadi Rp90 ribu,” keluh Wawan, pedagang pecel lele. (Joesvicar Iqbal)

GN

Follow Akun Google News Ipol.id

Jangan sampai kamu ketinggalan update berita menarik dari kami
TAGGED:harga cabai rawit
Previous Article PBNU Bakal Gelar Pertemuan Strategis Otoritas Agama-Agama Dunia Respons Konflik Israel-Palestina
Next Article Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH) melalui Indosat HiFi menjalin kerjasama strategis dengan CATCHPLAY+ dalam menghadirkan konten digital berkualitas. Foto/ipol Gandeng Catchplay, Indosat HiFi Manjakan Pelanggan dengan Konten Digital Berkualitas
[Ruby_E_Template id="1"]
Ipol.idIpol.id
Follow US
IPOL.ID telah diverifikasi oleh Dewan Pers Sertifikat Nomor 1084/DP-Verifikasi/K/IV/2023 https://dewanpers.or.id/data/perusahaanpers Copyright © IPOL.ID. All Rights Reserved.
  • Redaksi
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Standar Perlindungan Profesi Wartawan IPOL.ID
  • Privacy Policy
  • Disclaimer
Logo Ipol.id Logo Ipol.id
Welcome Back!

Sign in to your account