Di turnamen ini, Indra memanfaatkannya juga sebagai persiapan menjelang Piala AFC U-20 bulan September nanti.
“Turnamen ini saya gunakan sebagai ajang sasaran antara untuk mengikuti Piala AFC U-20 di bulan September,” tutur Indra.
Menghadapi Filipina, sambung dia, banyak perubahan yang terjadi di semua negara termasuk peserta di grup A ini. Jadi, tentu tidak akan menganggap remeh siapapun nanti termasuk Filipina.
“Semua tim peserta grup A bagus, ada banyak perubahan, pembinaan di setiap negara. Jadi kami tidak akan menganggap remeh lawan. Kami tidak terlalu jauh mengomentari lawan, kami fokus pada tim sendiri. Tentu saja kami ingin menang,” jelasnya.
Indra pun akan berusaha untuk memenuhi target. “Saya akan berusaha memenuhi target. Tapi jangan digiring saya menjadi seperti Tuhan. Karena saya hanya manusia dan akan berusaha maksimal tentang pemenuhan target itu,” tegasnya.
Sementara itu, pelatih Filipina Josep Maria Ferre mengatakan bahwa Indonesia tim yang bagus, persiapan tentu bagus. Indonesia tentu tidak ingin meraih hasil seri, akan selalu waspada di lapangan. Ia mengaku persiapan timnya hanya 3 bulan, tapi tim terus berkembang dengan baik dan sudah siap.


