IPOL.ID – Aparat Polsek Metro Setiabudi meringkus dua pria berinisial TN, 32, dan PRA, 21, pelaku pemalsuan atas dokumen berupa Surat Izin Mengemudi (SIM), buku nikah, Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan ijazah, Selasa (28/5).
Tim Opsnal Polsek Metro Setiabudi menangkap keduanya saat beraktivitas di kediaman TN di Jalan Sawah Lunto, RT 002 RW 001, Pasar Manggis, Setiabudi, Jakarta Selatan, pada Jumat (17/5/2024) malam.
“TN tak berkutik saat diamankan polisi di rumahnya di Jalan Sawah Lunto, Pasar Manggis, Setiabudi, bersama rekannya PRA,” kata Kapolsek Metro Setiabudi, Kompol Firman didampingi Kanit Reskrim, AKP Eko Hanindito dalam ungkap kasus pembuatan dokumen palsu di Mapolsek, Selasa (28/5).
Kapolsek mengungkapkan, kedua pelaku kini sudah ditetapkan sebagai tersangka atas pemalsuan dokumen berupa SIM, ijazah, KTP dan buku nikah.

Dalam penyelidikan kasus, TN merupakan mantan calo SIM di Jakarta hingga nekat menjalankan aksi membuat dokumen palsu bersama PRA yang ikut membantu melancarkan aksi pemalsuan dokumen itu.
Dikatakannya, modus operandi kedua tersangka melakukan pembuatan pemalsuan dokumen yaitu SIM, KTP, buku nikah, dan ijazah. TN mempromosikan keahliannya dalam membuat SIM, dokumen kependudukan, buku nikah dan ijazah palsu melalui Facebook.
Nah, ketika ada pemesan dokumen palsu itu, TN melakukan komunikasi melalui pesan WhatsApp. Kemudian si pemesan disuruh untuk mentransfer uang ke rekening milik TN.
“Setelah dokumen palsu yang dipesan dengan harga mulai Rp 350-650 ribu itu jadi dan uang ditransfer ke rekening TN, lalu dokumen palsu yang sudah dibuat itu dikirim kepada si pemesan menggunakan jasa kurir online atau ekspedisi,” bebernya.
Namun sebelumnya, pelaku meminta kepada si pemesan untuk mengirimkan identitas, foto, dan tanda tangan palsu untuk membuat permintaan dokumen palsu SIM, buku nikah, KTP, dan ijazah itu.
“Peran TN ini yang membuat dan menyediakan semua bahan baku kartu masih polos belum tercetak, kertas ijazah hingga buku nikah sampai perangkat pembuat dokumen palsu itu. Sedangkan PRA berperan membantu editing di komputer,” tegas dia.


