IPOL.ID-Perumda Dharma Jaya memastikan ketersediaan stok daging sapi dan ayam dalam kondisi aman menjelang bulan Ramadan hingga Lebaran.
Oleh karena itu, warga diimbau untuk tidak melakukan panic buying atau pembelian secara berlebihan.
Direktur Utama Dharma Jaya, Raditya Endra Budiman, mengatakan pihaknya bekerja sama dengan para pengusaha yang tergabung dalam asosiasi daging untuk menjaga stabilitas harga dan ketersediaan daging.
“Hadir asosiasi importir daging, asosiasi distributor daging, dan asosiasi industri daging juga ada. Teman-teman asosiasi memastikan stok daging di bulan Ramadan masih ada dan aman,” kata Raditya dalam keterangan resminya, Jumat (8/3/2024).
Raditya berujar, stok daging yang dimiliki Dharma Jaya masih mampu memenuhi kebutuhan daging bagi warga Jakarta, ditambah masih adanya stok daging impor yang berasal dari izin impor pada 2023.
Dia pun mengungkapkan bahwa Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono, telah memberikan arahan kepada Dharma Jaya untuk meningkatkan stok daging hingga tiga kali lipat saat bulan Ramadan hingga Lebaran.
“Arahan dari Pj Gubernur DKI agar stok daging ditingkatkan sebanyak tiga kali lipat. Makanya kita stok sampai 1.000 ton. Jadi, sampai sejauh ini, tidak ada kelangkaan daging di Jakarta. Karena kita sudah siap dengan stok yang lebih dari cukup,” ucap Raditya.
“Kalau pun ada kenaikan harga hanya sedikit, antara lima sampai 10 persen. Mudah-mudahan dengan jaminan ketersediaan daging aman, masyarakat tidak membeli secara berlebihan,” tandasnya.(Sofian)
