IPOL.ID – Sayuran sawi berasal dari wilayah Himalaya lebih dari lima ribu tahun yang lalu dan pertama kali dibudidayakan di Sichuan, Cina. Sawi adalah sayuran berdaun yang menyerupai daun bayam versi India dan berkerabat dekat dengan kubis, collard greens, dan kangkung. Sawi hijau dianggap sebagai makanan super karena kandungan gizinya yang tinggi.
Seperti sayuran berdaun gelap lainnya, sawi adalah sumber makanan yang kaya serat, mineral, vitamin, dan fitonutrien yang memiliki banyak nilai gizi bersama dengan rasanya. Sawi sangat rendah kalori, tetapi penuh dengan mikronutrien seperti vitamin A, C, dan K dan mineral penting seperti kalsium dan mangan.
Manfaat sawi bagi kesehatan sangat beragam, seperti sumber antioksidan bagi tubuh, detoksifikasi tubuh, mengelola kadar kolesterol, memasok serat dan manfaat lainnya.
1. Sawi tumis sosis sapi
Bahan yang diperlukan:
1 ikat sawi hijau, potong dan cuci bersih.
2 batang sosis sapi, potong tipis menyerong.
2 bawang merah, iris tipis.
1 cabai merah keriting, potong menyerong.
2 bawang putih iris tipis.
1 buah tomat potong menjadi empat bagian.
100 ml air matang.
Minyak sayur secukupnya.
Garam, gula, lada, penyedap secukupnya.
Cara membuat:
Langkah 1
Panaskan minyak sayur secukupnya. Kemudian tumis bawang merah, bawang putih, cabai keriting, hingga harum.
Langkah 2
Masukkan sosis sapi yang sudah dipotong menyerong tipis. Tumis hingga sosis matang, kemudian masukkan sawi hijau dan tomat. Tumis hingga sayuran sedikit layu.
Langkah 3
Masukan garam, lada, gula, penyedap, dan air. Setelah semuanya matang kemudian koreksi rasa. Setelah dirasa cukup, tumis sawi siap dihidangkan.
2. Sawi putih bawang putih
Bahan yang diperlukan:
300 gram sawi putih.
2 bawang putih, geprek dan cincang halus.
2 cm jahe, iris tipis.
Merica, gula, dan kaldu penyedap secukupnya.
2 sdm saus tiram.
2 sdm kecap asin.
Larutan maizena secukupnya.
Cara membuatnya:
Langkah 1
Panaskan minyak sayur, kemudian tumis bawang putih hingga kekuningan. Setelah itu, angkat setengah bawang putih dan sisihkan.
Langkah 2
Lanjutkan dengan menumis sawi putih yang sudah dipotong-potong dan dicuci. Kemudian, tambahkan jahe, air, kecap asin, saos tiram, gula pasir, merica, dan kaldu. Aduk rata dan masak hingga layu.
Langkah 3
Setelah semua bumbu menjadi satu, masukan larutan air maizena dan koreksi rasa. Angkat sawi tumis dan taburi dengan bawang putih goreng. Sawi putih bawang siap kamu nikmati.
3. Sawi hijau cah sapi
Bahan yang diperlukan:
2 ikat sawi hijau, bersihkan dan potong sesuai selera.
100 gram daging sapi khas dalam, iris tipis.
2 siung bawang putih cincang halus.
2 cm jahe geprek.
1 sdt kecap asin.
1 sdt saus tiram.
Gula, garam, dan merica secukupnya.
Air secukupnya.
Larutan air maizena secukupnya.
Minyak sayur secukupnya.
Cara membuatnya:
Langkah 1
Panaskan minyak sayur, kemudian tumis bawang putih dan jahe geprek hingga harum. Kemudian tumis daging sapi hingga berubah warna.
Langkah 2
Masukkan sawi hijau yang telah dipotong. Aduk rata dan masak sayur hingga layu. Kemudian, tambahkan kecap asin dan saus tiram.
Langkah 3
Tuang air secukupnya (sesuai selera), kemudian koreksi rasa. Tambahkan, gula, garam, merica, dan penyedap.
Langkah 4
Setelah rasanya sesuai, masukan air larutan maizena agar tingkat kekentalannya sesuai dengan keinginan. Aduk sebentar, sayur hijau bisa disajikan dengan nasi dan menu lauk lainnya.
Ada berbagai cara mengolah sawi yang bisa kamu coba. Namun, agar manfaat sawi untuk pengidap kolesterol semakin optimal, sebaiknya coba untuk mengukus sawi untuk meningkatkan efek pengikatan asam empedu.
Mengolah sawi dengan cara dikukus memiliki potensi menurunkan kolesterol lebih besar, daripada mengonsumsi sawi yang belum diolah atau mentah.
Ini dia manfaat mengonsumsi sawi dengan cara yang tepat silakan dicoba.(vinolla)
