Pj Gubernur DKI Harus Netral, Dapat Mengakomodir Kepentingan Semua Pihak Termasuk Milenial

Farih
3 Min Read
Direktur Kata Rakyat Alwan Riantoby. Foto: ipol.id

IPOL.ID – Penunjukan Pj gubernur DKI Jakarta oleh Presiden Jokowi menjadi perhatian publik. Sebab, posisi Jakarta sebagai barometer politik nasional. Sehingga kedepan, Pj gubernur DKI terpilih harus dapat mengakomodir semua pihak, termasuk milenial. 

Untuk mengungkap sosok yang tepat penunjukan Pj gubernur DKI Jakarta, Kata Rakyat menggelar diskusi dengan tema “Apa Kata Millenial tentang Pj Gubernur DKI Jakarta” yang bertempat di Kedai Tempo bilangan Jakarta Timur, Kamis (6/10).

Narasumber yang hadir diantaranya, Alwan Riantoby, Direktur Kata Rakyat, Aji Pangestu, Koordinator JPPR, Adnan Magribi, Peneliti SPD, Anjani Amitia Kirana, Praktisi Inovasi Digital, dan Rojaul Huda Voice Indonesia/Moderator, Kamis (6/10).

Aji Pangestu menilai penting generasi muda memberikan perhatian khusus untuk penunjukan Pj gubernur DKI Jakarta.

“Tidak ada pemilihan dari masyarakat, karena merupakan otorisasi dari pemerintah. Yang kemudian ditetapkan oleh Presiden menjadi Pj gubernur DKI Jakarta,” kata Aji Pangestu dalam diskusi bertema Apa Kata Millenial tentang PJ Gubernur DKI Jakarta, di kawasan Matraman, Kamis (6/10).

Menurutnya, sosok yang tepat untuk mengisi Pj gubernur DKI Jakarta harus memiliki pengalaman sebagai Pj gubernur sebelumnya, kemudian bersifat netral, bisa mengakomodir kepentingan semua pihak. Dan juga bisa meminimalisir polarisasi masyarakat akibat pemilu seperti tahun-tahun sebelumnya.

Masyarakat DKI Jakarta juga berharap Pj gubernur DKI melanjutkan program Pemerintah sebelumnya. Juga dapat menuntaskan PR yang belum terselesaikan di masa kepemimpinan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Wakilnya Ahmad Riza Patria, seperti banjir, dan pengangguran.

Share This Article