Literasi Digital : Fitur Lokapasar Dorong Tingkatkan Penjualan Nelayan dan Petani

Redaksi News
4 Min Read
foto: aptika.kominfo.go.id

IPOL.ID – Perkembangan dan transformasi teknologi digital saat ini, telah merambah ke berbagai sektor, tak terkecuali sektor pertanian hingga perikanan. Melimpahya hasil pertanian dan nelayan mendorong pemerintah membuat program Petani dan Nelayan Go Online. Melalui Go Online, petani dan nelayan dapat memanfaatkan aplikasi yang tepat.

Dekan Fakultas Psikologi Universitas Merdeka Malang, Nawang Warsi Wulandari mengungkapkan hal tersebut pada webinae literasi digital “Indonesia Makin Cakap Digital” yang digelar Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) RI untuk komunitas digital di wilayah Bali – Nusa Tenggara, Selasa (9/8).

Nawang menyatakan, untuk membantu meningkatkan kesejahteraan para petani dan nelayan, Kemenkominfo bekerja sama dengan Kementerian Pertanian, Kementerian Kelautan dan Perikanan, perbankan, operator, serta startup sektor pertanian dan perikanan membuat Program Go Online.

”Selain itu, program ini bertujuan mendorong pertumbuhan ekonomi, meningkatkan ketahanan pangan, dan memelihara keberlanjutan lingkungan. Dengan demikian, ekosistem digital dari hulu ke hilir diharapkan dapat terselenggara dengan baik,” urai Nawang dalam diskusi virtual berajuk ”Memahami Fitur Lokapasar untuk Meningkatkan Penjualan Nelayan dan Petani” itu.

Program untuk petani tanaman pangan dan hortikultura dan nelayan perikanan tangkap itu, menurut Nawang, mencakup aplikasi penyuluhan pertanian, aplikasi pengendalian stok, dan aplikasi lokapasar (marketplace) pertanian. ”Khusus untuk para nelayan, selain lokapasar perikanan, ada juga aplikasi informasi dasar,” jelasnya.

Gerakan Nasional Literasi Digital 

Webinar #MakinCakapDigital 2022 yang merupakan bagian dari sosialisasi Gerakan Nasional Literasi Digital ini diselenggarakan oleh Kemenkominfo bekerja sama dengan Siberkreasi. Kegiatan yang diagendakan digelar hingga awal Desember nanti ini diharapkan mampu memberikan panduan kepada masyarakat dalam melakukan aktivitas digital.

Share This Article