Paramount Petals Kenalkan Klaster Hunian Kedua Modern Minimalis, Cocok Buat Milenial dan Keluarga 

Redaksi News
7 Min Read

Infrastruktur modern merupakan investasi jangka panjang yang penting bagi sustainable dan smart city. Serta fasilitas kota yang lengkap mendukung gaya hidup modern. Berada di tengah-tengah pengembangan kota mandiri lainnya. Terintegrasi ruang hijau menyegarkan sebagai elemen vital kota. Dan dirancang oleh AECOM, masterplanner bertaraf internasional.

Pada kesempatan yang sama, Aryo T. Ananto, Direktur Paramount Land mengatakan, seiring dengan pemulihan perekonomian, industri properti nasional pada triwulan IV-2021 semakin membaik. Salah satu indikasinya adalah meningkatnya perbaikan daya beli masyarakat terutama yang ingin membeli hunian perdana sangat baik.

Hal ini, katanya, tentunya ditunjang oleh berbagai insentif/stimulus yang diberikan oleh pemerintah. Seperti kebijakan perpanjangan masa pembebasan Pajak Pertambahan Nilai (PPN DTP) hingga 0% untuk rumah siap huni seharga maksimal Rp2 miliar hingga Desember 2021 ikut berpengaruh positif. Segmen pasar dengan permintaan tinggi berada di harga Rp500 juta hingga Rp2 Miliar.

“Melihat perkembangan properti yang terus membaik, memberi keyakinan pada kami untuk mengembangkan sebuah kota baru terpadu dengan berbagai fasilitas kota yang lengkap. Paramount Petals dikembangkan sebagai kota mandiri baru dengan potensi sangat besar. Baik dari sisi konektivitas, investasi, dan fasilitasnya,” tuturnya.

Dalam perencanaan ke depan tahun 2025, direct access toll telah dapat digunakan dan akan menjadi bagian dari exit tol Bitung yang dapat langsung menuju Paramount Petals. Hal ini akan memudahkan konektivitas dan akses bagi penghuni Paramount Petals.

Adapun Paramount Petals dirancang dengan perencanaan yang baik. Dengan prospek investasi menarik ke depannya. Berpedoman pada prinsip pembangunan berkelanjutan (sustainable development) memadukan keindahan, ruang hijau, dan lingkungan menyenangkan untuk bersosialisasi dan menciptakan kehidupan lebih bermakna.

“Hari ini kami memperkenalkan klaster kedua Paramount Petals yaitu, ‘Canna’, sangat tepat bagi keluarga muda khususnya milenial,” ujarnya.

Menurutnya, sama halnya Aster, klaster Canna didesain dengan gaya arsitektur modern minimalis. Memiliki ukuran dan penataan layout efisien secara fungsional. Diantaranya penerapan desain high ceiling dengan pilihan lantai mezzanine.

Desain high ceiling memaksimalkan fungsi setiap ruangnya, agar menciptakan hunian yang tetap nyaman dan mampu mengakomodasi kebutuhan setiap penghuninya.

Canna sendiri menyediakan 3 pilihan lebar yaitu, Lebar 6, 7, dan 8 dengan panjang bervariasi, yaitu, 6×10 m2, 6×12 m2, 6×15 m2, 7×12 m2, 7×15 m2, dan 8×15 m2. Setiap unit Canna terdiri atas 3 kamar tidur, 1 kamar mandi, ruang tamu, dapur serta carport.

Sekedar diketahui bahwa Paramount Petals sukses mengembangkan Gading Serpong. Sebuah kota mandiri dengan fasilitas yang lengkap di Barat Jakarta dan telah menjadi new economic hub. Paramount Land kembali menciptakan milestone dengan pengembangan sebuah kota mandiri baru seluas ±300 Ha di Barat Jakarta, yaitu Paramount Petals.

Seperti halnya Gading Serpong, Paramount Petals memiliki infrastruktur modern (direct access toll dan sarana/prasarana kota), serta fasilitas lengkap antara lain hospital, pendidikan, pasar modern, tempat usaha dan komersial, perkantoran, pusat perbelanjaan, hotel, lifestyle dan lainnya. Paramount Petals memiliki lokasi strategis, terhubung dengan tol Jakarta-Tangerang dan berada di tengah-tengah pengembangan kota mandiri lainnya. (ibl/msb)

Share This Article