Dia menambahkan, PBSI saat ini terus melakukan sinergitas semua aspek dalam proses pengembangan atlet-atletnya. “Kami terus melakukan pemantauan secara intensif kegiatan di pelatnas, memantau juga bagaimana kondisi para atlet, semangatnya dan mood-nya. Kemudian memberikan dukungan, baik dukungan medis, sports science secara khusus, sehingga kita bisa menyiapkan strategi pengembangan atlet dengan menggunakan prinsip-prinsip kaidah sains,” katanya.
Pihaknya juga mensinergikan upaya pelatihan dengan gizi. Serta tak lupa hal spesifik lain yang dibutuhkan untuk mengembangkan atlet secara individu maupun kelompok.
“Pengembangan ini tentunya meliputi seluruh aspek. Pengembangan staminanya, pengembangan mentalnya, dan pengembangan fisiknya. Dan alhamdulillah upaya kami yang dilakukan dalam waktu cukup singkat tersebut itu sudah mulai membuahkan hasil,” paparnya.
“Dan prestasi di Spain Masters ini merupakan hasil yang baik. Mudah-mudahan ini menjadi modal bagi kami untuk bisa mendapatkan hasil yang kurang lebih sama, bahkan kalau bisa lebih baik pada even yang lebih besar,” harap Agung seraya meminta doa semua pihak agar bulutangkis Indonesia bisa terus berjaya.
Sementara itu, tim Indonesia sudah tiba di Tanah Air pada Selasa (25/5) sore setelah melakukan perjalanan 30 jam dari Spanyol. Saat ini mereka sedang menjalani isolasi mandiri selama lima hari di Hotel Grand Mercure Kemayoran, Jakarta Pusat, sesuai ketentuan yang berlaku. (bas)


